penyakit yang disebabkan masalah jiwa/ jiwo

Assalamualaikum, salam sejahtera untuk kita semua. Hallo sahabat tradisional-terapi bagaimana kabar anda sekalian? Semoga kita semua selalu dilimpahi kesehatan dan keselamatan oleh Tuhan Yang Maha Pemurah, amiin.

Sahabat, kali ini kita akan membahas mengenai segala hal yang terkait dengan jiwa atau jiwo dalam bahasa Jawa, dan penyakit yang disebabkan oleh jiwa yang terganggu.

Seperti biasa kita buat beberapa pertanyaan terkait jiwo dan penyakit, bukan sakit jiwa dalam arti gila loπŸ˜€πŸ˜€πŸ˜€, pertanyaan nya sebagai berikut:

1. Apakah jiwa atau jiwo itu
2. Bagaimana jiwa bisa menyebabkan penyakit fisik
3. Bagaimana menjaga kesehatan jiwa
4. Penyakit yang biasa timbul
Cukup 4 saja sahabat, kalau 5 dapat payung, wkkkkkk, bercanda broo.
Baiklah mari kita coba uraikan satu demi satu,

1. Apakah jiwa atau jiwo itu?

Pertanyaan yang menarik sekaligus sulit untuk dijelaskan, sejak lama jiwa sudah menjadi kajian yang tidak pernah ada habisnya hingga sekarang. Banyak teori dari para cendekiawan yang membahas tentang jiwa, dan sampai sekarang pun masih belum ada yang bisa menjelaskan secara pasti.

Jiwa atau Jiva berasal dari bahasa Sanskerta yang artinya "benih kehidupan". Dalam berbagai agama dan filsafatjiwa adalah bagian yang bukan jasmaniah (immaterial) dari seseorang. Biasanya jiwa dipercaya mencakup pikiran dan kepribadian dan sinonim dengan roh, akal, atau awak diri.

Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata jiwa memiliki arti roh manusia (yang ada di di tubuh dan menyebabkan seseorang hidup atau nyawa. Jiwa juga diartikan sebagai seluruh kehidupan batin manusia (yang terjadi dari perasaan, pikiran, angan-angan, dan sebagainya).

Jiwa manusia bagaikan alam semesta, atau alam semesta itu sendiri, yang tersembunyi di dalam tubuh manusia dan terus bergerak dan berotasi.[butuh rujukan] jiwa hanya lah sebuah nyawa yang dikendalikan oleh roh.

Roh adalah sesuatu (unsur) yang ada dalam jasad yang diciptakan Tuhan sebagai penyebab adanya hidup.[1] Ruh berasal dari kata "Ar Riyaah" yang berarti "angin" (sesuatu yang tak terlihat, tapi berenergi).

Itulah beberapa penjelasan tentang jiwa secara ilmiah dan dari sudut pandang agama. Tidak ada yang tanya bagaimana pendapat saya? Wkkkkk...ya saya jabarkan sendiri😁😁😁

Menurut pendapat saya merujuk kepada pengertian jiwa atau ruh berdasarkan pengertian agama, karena saya beragama Islam, saya setuju dengan pengertian tersebut. Jiwa atau roh merupakan makhluk ciptaan Tuhan tersendiri, tidak melalui proses campur tangan makhluk lain. Roh atau jiwa merupakan Energi Hayat atau energi kehidupan.
Selama ada roh atau jiwa maka kehidupan akan tetap ada. Jiwa merupakan energi untuk hidup mulai manusia ada dalam kandungan sampai mati. Jiwa merupakan energi yang misterius, murni dan tetap mengalir dalam diri manusia selama hidup. Jiwa mengatur seluruh aktifitas fisik mulai dari otak, jantung, paru-paru, pencernaan, sistem reproduksi, aliran darah dan seluruh sistem tubuh sampai level seluler.

Bukti sederhana, jika kita terganggu dalam kejiwaan karena marah misalnya, maka reaksi tubuh adalah kepala pusing, jantung berdebar-debar, nafas sesak, perut mual, tubuh pegal-pegal dan lain-lain. 

2. Bagaimana jiwa bisa menyebabkan penyakit fisik?

Seperti yang sudah kita bahas di postingan sebelumnya dan diatas tadi, bahwa jiwa atau jiwo merupakan energi utama dalam hidup yang mengatur dan mempengaruhi seluruh aktivitas fisik sehingga jika ada gangguan dalam jiwa maka akan sangat mempengaruhi kondisi fisik atau kesehatan kita.

Lalu apakah yang bisa mempengaruhi kondisi jiwa? Yang paling utama adalah emosi baik emosi positif ataupun emosi negatif. Emosi positif misalnya terlalu senang, terlalu bahagia, terlalu optimis dll. Sedangkan emosi negatif misalnya marah, pesimis, iri hati, dengki dll. 
lha ini gambar mbaknya emosi negatifπŸ˜€

Bagaimana emosi ini timbul? Seperti yang kita bahas di postingan sebelumnya, ruh atau jiwo diturunkan ke dunia disertai akal dan nafsu. Ketidakselarasan antara nafsu dan akal ini yang membuat gejolak dalam jiwa. Sehingga energi hayat atau energi jiwa terganggu perputaran nya.

Apa contoh nya mas, kok terlalu senang bisa menyebabkan sakit? Kasih tau gak ya? πŸ˜€πŸ˜€πŸ˜€, Misalnya kita mendapat lotre 1 M, tentu senang bukan main, perasaan berbunga-bunga, sehingga jantung, paru-paru, sistem saraf membakar banyak energi. Sistem pencernaan bekerja lebih keras mencukupi kebutuhan energi, jika berlangsung terus-menerus maka akan timbul gangguan pencernaan, kepala pusing karena darah banyak dipompa ke kepala, bisa timbul sesak nafas bahkan sulit tidur. 

Apa hubungannya dengan energi hayat atau jiwa? Senang merupakan dorongan nafsu dan akal sebenarnya sudah menseleksi bahwa senang berlebihan tidak baik, tidak selaras nya informasi antara nafsu dan akal menyebabkan terganggunya jiwa dan pasti mengganggu energi hayat tadi. Demikian juga dengan emosi negatif juga demikian alurnya.

Dalam pengobatan tradisional perbaikan energi jiwa atau energi hayat ini sangat penting, dimana keselarasan energi hayat ini menjadi kunci kesembuhan, sedang herbal, jamu, urut hanya sebagai pembantu dalam pengobatan.

Apakah energi hayat ini bisa dibuktikan secara ilmiah ataupun secara nyata dimana tempatnya, wujudnya seperti apa? Sampai sekarang belum bisa dan tidak akan bisa, yang bisa kita buktikan hanyalah gejala-gejala yang timbul dari pengukuran dan analisis.

Berdasarkan artikel kesehatan yang pernah saya baca, pengobatan tradisional cina sudah menyatakan bahwa dalam tubuh ada jalur energi tersendiri, demikian juga ahli syaraf dari Jerman juga sudah memetakan jalur energi dengan semacam alat yang menggunakan elektroda. Sahabat bisa mencari sendiri lewat mbah gogel, saya tidak kompeten menejelaskan.

Berdasarkan pengalaman saya, ada bagian tubuh yang tetap hangat jika dipegang walaupun bagian tubuh lainnya dingin. Daerah itu berada sekitar 5 jari dibawah puting sebelah kiri, jika dipegang terasa lebih panas juga dari sebelah kanan. Saya tidak tahu pasti apakah energi hayat sumber nya dari situ atau di tempat lain.
Hal tersebut hanyalah pendapat saya pribadi dan tidak harus dipercaya.πŸ˜€πŸ˜€
3. Bagaimana menjaga kesehatan jiwa?
Ada pepatah mengatakan " men sana in corporesano" didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Kalau saya kurang setuju dengan pengartiannya, saya kurang paham salah terjemahan atau memang demikian arti nya.

Menurut saya, ' jiwa yang sehat membawa tubuh yang kuat' artinya untuk mencapai tubuh yang sehat dan kuat maka nomor satu adalah kesehatan jiwa. Kok bisa begitu mas? Ya bisa wong saya yang nulis..wakakkaaa....πŸ˜€πŸ˜€πŸ˜€

Seperti  sudah kita uraikan diatas, jiwa yang sehat aliran energi hayat nya lancar, teratur dan seimbang. Dengan seimbang nya energi maka dalam mengatur aktivitas seluruh organ tubuh juga akan baik dan seimbang, kesehatan akan terjaga. Jika kesehatan terjaga maka tubuh akan kuat.

Ada beberapa cara dalam menjaga kesehatan jiwa dalam tradisi yang diwariskan nenek moyang kita, antara lain:

A. Wening
Wening atau hening yaitu suatu kondisi atau situasi yang tenang dan menengkan jiwa. Tenang bagus, tapi akan lebih sempurna bila menenangkan jiwa. 
Caranya: sebenarnya tidak ada posisi atau gerakan tertentu untuk wening ini. Kita bisa sambil duduk santai, berbaring, bersandar bahkan sambil menikmati kopi, tetapi pikiran kita harus lepas dari semua hal yang mebebani pikiran dan perasaan.

Bukan meditasi lo, Wening bertujuan melepaskan semua hambatan jiwa seperti yang kita urai sebelumnya. Dengan hilangnya hambatan maka jiwa akan sehat dan tentu efeknya tubuh sehat. Biasanya dalam Wening untuk membuang hambatan jiwa, kita hanya perlu mensyukuri setiap anugrah Tuhan. Bisa juga mengingat hal-hal yang indah-indah.

B. Poso
Poso atau puasa sudah kita ketahui arti nya, dan sudah terbukti secara ilmiah bahwa puasa itu menyehatkan. Puasa juga menyehatkan jiwa karena nafsu dipaksa untuk  tunduk pada jiwa kita. Puasa adalah ibadah, cara atau metode mencapai ketenangan jiwa yang paling tua, artinya sudah ada sejak dahulu kala dan dilakukan semua umat beragama.

C. Dzikir, Sholat
Karena saya muslim maka yang saya ketahui menurut keyakinan saya, bahwa untuk mencapai kesehatan jiwa bisa dicapai dengan dzikir dan sholat. Intinya Dengan dzikir dan sholat kita berhubungan langsung dengan Sang Pencipta ruh atau energi hayat. Dengan bacaan tertentu dalam kitab suci. Bisa saya analogikan bacaan zikir adalah kode akses untuk merefresh dan update energi hayat kita, mungkin tidak jauh beda dengan agama lain. Tapi ya jangan dibayangkan seperti download di internet. .😁😁😁

5. Jenis penyakit yang bisa timbul?
Sahabat, saya hanya akan menyampaikan gangguan kesehatan dalam bahasa tradisional karena menyebutkan nama-nama penyakit secara media adalah kewenangan medisπŸ˜€πŸ˜€πŸ˜€. Penyakit yang bisa timbul dari terganggu nya jiwo/jiwa adalah:
Mas e lagi ngelu ndas e/pusing kepala

1. Gangguan pada kepala
Keluhan yang dirasakan pusing ringan sampai berat, kadang disertai panas, hilang kesadaran, bicara tidak terarah
2. Gangguan mata
Keluhan yang dirasakan mata sakit, berwarna merah, buram untuk melihat, bersamaan dengan pusing
3. Gangguan telinga
Keluhan yang dirasakan telinga berdenging, sakit bagian dalam, kadang merembet ke gigi, hilang keseimbangan
4. Gangguan daerah dada
Keluhan yang dirasakan napas sesak, jantung berdebar-debar
5. Gangguan pencernaan
Keluhan yang dirasakan mual, muntah, perih di lambung, diare, sulit bab, nafsu makan berkurang
6. Gangguan di kemaluan
Keluhan yang dirasakan sering buang air kecil, sulit ereksi untuk pria, untuk wanita biasanya siklus menstruasi tidak lancar, kemaluan kering atau bahkan lebih berlendir, nyeri di bagian rahim.

Baiklah sahabat, kita cukup kan dulu pembahasan soal penyakit akibat jiwa yang terganggu, tentu jauh dari sempurna, kurang lebih nya mohon dimaklumi dan dimaafkan

Wassalamu'alaikum





Komentar